Arsitektur dan Organisasi Komputer
(ARSIKOM)
1. Jelaskan Perbedaan Utama Organisasi Komputer dan Arsitektur Komputer?
Berikan Contohnya.
Penjelasan :
Perbedaan
Organisasi dan Arsitektur Komputer
Komputer adalah
sebuah mesin hitung elektronik yang secara cepat menerima informasi masukan
digital dan mengolah informasi tersebut menurut seperangkat instruksi yang
tersimpan dalam komputer tersebut dan menghasilkan keluaran informasi yang
dihasilkan setelah diolah. Daftar perintah tersebut dinamakan program komputer
dan unit penyimpanannya adalah memori komputer.
Definisi
Organisasi Komputer
Organisasi
Komputer adalah bagian yang terkait erat dengan unit–unit operasional dan
interkoneksi antar komponen penyusun sistem komputer dalam merealisasikan aspek
arsitekturalnya. Contoh aspek organisasional adalah teknologi hardware,
perangkat antarmuka. teknologi memori, sistem memori, dan sinyal–sinyal
kontrol.
Definisi
Arsitektur Komputer
Arsitektur
Komputer lebih cenderung pada kajian atribut–atribut sistem komputer yang
terkait dengan seorang programmer. Contohnya, set instruksi, aritmetika yang
digunakan, teknik pengalamatan, mekanisme I/O.
Perbedaan
utama antara Organisasi Komputer dengan Arsitektur Komputer adalah, organisasi
komputer merupakan sekumpulan unit-unit operasional pada komputer
yang bekerja sama demi satu tujuan, sedangkan arsitektur komputer
merupakan teknik yang digunakan dalam perancangan suatu organisasi komputer
agar dapat berjalan sebagai mana mestinya.
2. Gambarkan
dan Jelaskan Cara Kerja Struktur – Unit Kontrol?
Penjelasan :
Control
Unit - CU (Unit Kendali) adalah salah satu bagian dari Central Processing Unit (CPU) yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/kontrol terhadap
operasi yang dilakukan di bagian ALU (Arithmetic Logical Unit) di dalam CPU tersebut. Output dari CU ini akan mengatur
aktivitas bagian lainnya dari perangkat CPU. Konsep ini dinamakan Arsitektur Komputer Von Neumann
yang diciptakan oleh John Von Neumann (1903 - 1957).
Cara Kerja
Control Unit (CU)
Cara kerja
Control Unit adalah ketika sebuah komputer pertama kali diaktifkan
power-nya, maka komputer tersebut menjalankan operasi bootstrap. Operasi
ini akan membaca sebuah instruksi dari suatu lokasi memory yang telah diketahui
sebelumnya dan mentransfer instruksi tersebut ke control unit untuk dieksekusi.
Instruksi-intruksi dibaca dari memory dan dieksekusi sesuai dengan urutan
penyimpanannya. Program counter dari suatu computer menyediakan suatu cara
untuk menyimpan lokasi instruksi berikutnya. Urutan eksekusi berubah dengan
memindah lokasi intruksi baru ke program counter sebelum pembacaan (fetch)
instruksi dikerjakan. Sebuah intruksi merupakan kalimat imperatif pendek yang
sudah dapat menjelaskan makna dari perintah tersebut. Suatu intruksi terdiri
dari :
1. Kode operasi yang mengindikasikan pekerjaan apa yang akan dilaksanakan
2. Operands yang mengidentifikasikan nilai data atau lokasi memory.
3. Ketika intruksi-intruksi diterima oleh Control Unit, operation code akan mengaktifkan urutan logic untuk mengeksekusi intruksi intruksi tersebut.
1. Kode operasi yang mengindikasikan pekerjaan apa yang akan dilaksanakan
2. Operands yang mengidentifikasikan nilai data atau lokasi memory.
3. Ketika intruksi-intruksi diterima oleh Control Unit, operation code akan mengaktifkan urutan logic untuk mengeksekusi intruksi intruksi tersebut.
Fungsi
Control Unit
Seperti yang
diketahui tugas dari Control Unit adalah mengatur dan mengendalikan semua
peralatan yang ada pada sistem komputer. Control Unit mengatur kapan alat
input menerima data, kapan data itu diolah, dan kapan data itu ditampilkan oleh
alat output.
Berikut
adalah fungsi-fungsi Control Unit selebihnya :
1. Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
2. Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
3. Mengambil data dari memori utama (jika diperlukan) untuk diproses.
4. Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika serta 5. mengawasi kerja dari ALU.
5. Menyimpan hasil proses ke memori utama.
1. Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan output.
2. Mengambil instruksi-instruksi dari memori utama.
3. Mengambil data dari memori utama (jika diperlukan) untuk diproses.
4. Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan aritmatika serta 5. mengawasi kerja dari ALU.
5. Menyimpan hasil proses ke memori utama.
Proses tiga langkah karakteristik unit control :
1. Menentukan elemen dasar prosesor.
2. Menjelaskan operasi mikro yang akan dilakukan prosesor.
3. Menentukan fungsi-fungsi yang harus dilakukan CU agar menyebabkan pembentukan operasi mikro.
Masukan-masukan unit control :
1. Clock / pewaktu
Pewaktu adalah cara CU dalam menjaga waktunya. CU menyebabkan sebuah operasi mikro (atau sejumlah operasi mikro yang bersamaan) dibentuk bagi setiap pulsa waktu. Pulsa ini dikenal sebagai waktu siklus prosesor.
2. Register instruksi
Opcode instruksi saat itu digunakan untuk menentukan operasi mikro mana yang akan dilakukan selama siklus eksekusi.
3. Flag
Flag ini diperlukan oleh control unit untuk menentukan status prosesor dan hasil operasi ALU sebelumnya.
4. Sinyal control untuk mengontrol bus.
Teknik Pengimplementasian Control Unit :
1. Microprogramming Control Unit
Teknik ini diperkenalkan oleh Maurice Wilkes pada tahun 1951 sebagai cara untuk menjalankan intruksi program komputer. Microprogram CU digunakan untuk menggenerasi signal kontrol dengan cara membaca dan mengeluarkan mikroinstruksi.
2. Hardwired Control Unit
Digunakan untuk menggeneras sinyal kontrol dan biasanya digunakan pada super komputer dan RICS.
Perbedaan antara keduanya terletak pada gerbang logikanya dimana Hardwired Control Unit mampu menggenerasi semua microorder sehingga eksekusinya lebih cepat.
Sumber Referensi :
http://ifkerahelta01.blogspot.com/2015/10/perbedaan-utama-organisasi-komputer-dan.html
http://www.jartekom.tech/2016/07/cara-kerja-control-unit-dan.html
https://www.dictio.id/t/apa-yang-dimaksud-dengan-control-unit/15121/2
Tidak ada komentar:
Posting Komentar